Ibu Rumah Tangga Tewas Tenggak Vodka Bodong
Page 1 of 1
Ibu Rumah Tangga Tewas Tenggak Vodka Bodong
TEMPO.CO, Bandung -Dua orang tewas beberapa jam setelah menenggak beberapa botol Vodka dan
Brandy bodong di Cijawura, Kecamatan Buah Batu,
Kota Bandung, Rabu dinihari, 17 April 2013. Keduanya adalah ibu rumah tangga bernama Fera
Susilawati, 18 tahun dan pemuda tetangganya, Ryan
Riyana, 22 tahun. Sementara teman mereka, Juansyah, 24 tahun, hingga siang tadi dirawat di Rumah Sakit Al Islam, Bandung. "Fera dan Ryan itu warga kami, di RW 10 Kelurahan Cijawura. Kalau Juansyah itu katanya warga Cijawura Hilir," ujar Ketua RW 10 Asep Budi usai pemakaman Fera dan Ryan di Cijawura, Rabu, 17 April 2012. Menurut Asep, pada Selasa malam Fera dan Ryan mengeluh sakit perut parah. Oleh keluarga masing-masing, Fera lalu dibawa ke Rumah Sakit Pindad, sedangkan Ryan ke RS Hasan Sadikin. Namun Rabu dinihari nyawa mereka tak tertolong. "Mereka meninggal antara jam 02.00-03.00 dinihari ," kata dia. Asep menduga keduanya tewas setelah menenggak minuman keras. Sebab menurut keluarga, dari mulut kedua korban tercium kuat bau alkohol. "Tapi di mana pastinya mereka minum-minumnya belum jelas,"
kata dia. Dari informasi kepolisian, para korban diduga menenggak miras bersamaan sekitar pukul 20.00 WIB. Minuman Vodka dan Brandy merek Mansion bodong itu diduga dibeli di warung milik Berman di RW 11 di desa yang sama seharga Rp 25 ribu per botol kecil. Pada Rabu siang, warung kelontong tersebut disegel Kepolisian Sektor Buah Batu. Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Buah Batu Kota Bandung Ajun Komisaris Asep Hidayat mengaku
masih menyelidiki kasus tewasnya kedua warga. Ia
menduga lokasi tempat Fera, Ryan, dan Juan menenggak miras antara RW 10 dan RW 11. "Kami
sedang periksa saksi penjaga warung semalam," kata dia di depan warung Berman.
Brandy bodong di Cijawura, Kecamatan Buah Batu,
Kota Bandung, Rabu dinihari, 17 April 2013. Keduanya adalah ibu rumah tangga bernama Fera
Susilawati, 18 tahun dan pemuda tetangganya, Ryan
Riyana, 22 tahun. Sementara teman mereka, Juansyah, 24 tahun, hingga siang tadi dirawat di Rumah Sakit Al Islam, Bandung. "Fera dan Ryan itu warga kami, di RW 10 Kelurahan Cijawura. Kalau Juansyah itu katanya warga Cijawura Hilir," ujar Ketua RW 10 Asep Budi usai pemakaman Fera dan Ryan di Cijawura, Rabu, 17 April 2012. Menurut Asep, pada Selasa malam Fera dan Ryan mengeluh sakit perut parah. Oleh keluarga masing-masing, Fera lalu dibawa ke Rumah Sakit Pindad, sedangkan Ryan ke RS Hasan Sadikin. Namun Rabu dinihari nyawa mereka tak tertolong. "Mereka meninggal antara jam 02.00-03.00 dinihari ," kata dia. Asep menduga keduanya tewas setelah menenggak minuman keras. Sebab menurut keluarga, dari mulut kedua korban tercium kuat bau alkohol. "Tapi di mana pastinya mereka minum-minumnya belum jelas,"
kata dia. Dari informasi kepolisian, para korban diduga menenggak miras bersamaan sekitar pukul 20.00 WIB. Minuman Vodka dan Brandy merek Mansion bodong itu diduga dibeli di warung milik Berman di RW 11 di desa yang sama seharga Rp 25 ribu per botol kecil. Pada Rabu siang, warung kelontong tersebut disegel Kepolisian Sektor Buah Batu. Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Buah Batu Kota Bandung Ajun Komisaris Asep Hidayat mengaku
masih menyelidiki kasus tewasnya kedua warga. Ia
menduga lokasi tempat Fera, Ryan, dan Juan menenggak miras antara RW 10 dan RW 11. "Kami
sedang periksa saksi penjaga warung semalam," kata dia di depan warung Berman.
Similar topics
» Kecelakaan Perahu di Amazon, 12 Tewas
» Pabrik Sepatu Ambruk di Kamboja, 6 Tewas
» Pabrik Sepatu Ambruk di Kamboja, 6 Tewas
» 33 tewas dan hilang akibat hujan badai Guangdong
» Tertimpa tembok sekolah, seorang murid TK di Tangerang tewas
» Pabrik Sepatu Ambruk di Kamboja, 6 Tewas
» Pabrik Sepatu Ambruk di Kamboja, 6 Tewas
» 33 tewas dan hilang akibat hujan badai Guangdong
» Tertimpa tembok sekolah, seorang murid TK di Tangerang tewas
Page 1 of 1
Permissions in this forum:
You cannot reply to topics in this forum
|
|