Gempa Iran

40 orang tewas

Metrotvnews.com, Teheran: Sebuah gempa berkekuatan 7,8 skala Richter mengguncang
perbatasan Iran dengan Pakistan dan terasa hingga
ke India, Selasa (16/4). "Ini adalah gempa terbesar di Iran dalam 40 tahun terakhir dan kami memperkirakan ada ratusan kematian,"ujar seorang pejabat setempat yang enggan disebut namanya. Stasiun TV negara Iran melaporkan, 40 orang tewas
akibat gempa tersebut. Namun, belum ada pihak
berwenang yang bersedia mengonfirmasi laporan
tersebut. Geological Survey (USGS) menyebut, pusat gempa adalah di 201 km (125 mil) di bagian tenggara Zahedan, Iran, dan di 250 km bagian barat daya Turbat, Pakistan. Gempa terjadi pada pukul 10:44 GMT di kedalaman 15.2 km (9.4 mil). Seorang anggota Bulan Sabit Merah Mahmoud Mozaffar mengatakan, semua jaringan komunikasi di area gempa telah terputus. Pihaknya juga telah mengirim tim penyelamat ke area gempa. "Sebagai respon dari gempa ini, lima tim evaluasi dari cabang Khash dan Saravan dikirim ke daerah itu untuk menilai kerusakan,"ujarnya. Sementara itu, Kantor berita Iran, Fars menngabarkan, warga di Zahedan berhamburan ke jalan saat gempa menyerang. Fars juga melaporkan, tak ada kerusakan serius di Zehedan. Gempa juga mengguncang Iran pada 9 April lalu. Gempa yang berkekuatan 6,3 itu berpusat di stasiun nuklir. Peristiwa itu menewaskan 37 orang, melukai 650 orang, dan meluluhlantakan dua desa.

Metrotvnews.com, Teheran: Gempa dengan kekuatan 7,5 (menurut Reuters, 8,0) pada Skala Richter mengguncang Wilayah Saravan, Provinsi Sistan dan Baluchestan, di Iran Tenggara, Selasa (16/4) sore, demikian laporan Pusat Seismologi Iran. Guncangan juga terasa sampai ke seberang Teluk dan di New Delhi, India. Belum ada keterangan
mengenai kerusakan atau korban.

TEHERAN, KOMPAS.com — Para pekerja sosial, Rabu (17/4/2013), melanjutkan upaya untuk mencapai wilayah terpencil di pusat gempa Iran untuk membantu korban bencana yang terjadi pada Selasa. Meski pusat gempa terjadi di Iran tenggara,
kebanyakan korban tewas justru jatuh di seberang
perbatasan, di wilayah kota Mashkail, Provinsi
Baluchistan, Pakistan. Sejumlah helikopter militer yang membawa bahan bantuan dan tim medis dikirim ke kawasan tersebut, sementara militer berupaya melakukan pemulihan pascabencana. "Jumlah korban tewas sudah lebih dari 40 orang,
termasuk perempuan dan anak-anak," kata Mayor
Attiq Minhasof dari Korps Pasukan Perbatasan
Pakistan, di Bandara Dalbandin, sekitar 250 km dari
Mashkail. Mayor Attiq mengatakan, 650 personelnya terlibat dalam operasi penyelamatan di kota Mashkail dan sejauh ini tim medisnya sudah merawat 23 orang yang terluka. Gempa itu berpusat 80 kilometer dari kota Khash, Provinsi Sistan-Baluchistan, Iran. Gubernur provinsi itu mengatakan, 27 orang luka akibat gempa, tetapi tidak ada laporan soal kematian. Getaran gempa ini juga dirasakan di Abu Dhabi, Dubai, Riyadh, Oman, Karachi, Islamabad, hingga New Delhi.