Urus Akta Kelahiran Tak Perlu ke Pengadilan,MA: Bagus!
Page 1 of 1
Urus Akta Kelahiran Tak Perlu ke Pengadilan,MA: Bagus!
Jakarta - Mahkamah Agung (MA) menyambut positif
putusan Mahkamah Konstitusi (MK) soal akta
kelahiran. Dengan putusan MK ini, maka bagi orang
tua yang terlambat mengurus akta kelahiran tak perlu mengurus hingga ke pengadilan negeri, institusi di bawah MA. "Itu putusan yang bagus," kata Kepala Biro Hukum dan Humas MA Ridwan Mansyur kepada detikcom, Selasa (30/4/2013). Dalam Pasal 32 ayat 2 UU No 23/2006 tentang Administrasi Kependudukan berbunyi pencatatan kelahiran yang melampaui batas waktu 1 tahun dilaksanakan berdasarkan penetapan pengadilan negeri. Atas berbagai pertimbangan matang, MK menghapus pasal itu. Kini pengurusan akta sepenuhnya di tangan pemerintah lewat petugas catatan sipil. "Yang menjadi catatan, Dinas Catatan Sipil harus lebih teliti lagi dalam membuat akta kelahiran," ujar
Ridwan. "Bagaimana nasib perkara yang sudah masuk di pengadilan? Apakah besok tetap diputus atau ditolak? Sebab putusan MK berlaku serta merta dan otomatis," tanya detikcom. "Tetap diadili, tapi pengadilan tidak menerima perkara baru," jawab Ridwan.
Detikb
putusan Mahkamah Konstitusi (MK) soal akta
kelahiran. Dengan putusan MK ini, maka bagi orang
tua yang terlambat mengurus akta kelahiran tak perlu mengurus hingga ke pengadilan negeri, institusi di bawah MA. "Itu putusan yang bagus," kata Kepala Biro Hukum dan Humas MA Ridwan Mansyur kepada detikcom, Selasa (30/4/2013). Dalam Pasal 32 ayat 2 UU No 23/2006 tentang Administrasi Kependudukan berbunyi pencatatan kelahiran yang melampaui batas waktu 1 tahun dilaksanakan berdasarkan penetapan pengadilan negeri. Atas berbagai pertimbangan matang, MK menghapus pasal itu. Kini pengurusan akta sepenuhnya di tangan pemerintah lewat petugas catatan sipil. "Yang menjadi catatan, Dinas Catatan Sipil harus lebih teliti lagi dalam membuat akta kelahiran," ujar
Ridwan. "Bagaimana nasib perkara yang sudah masuk di pengadilan? Apakah besok tetap diputus atau ditolak? Sebab putusan MK berlaku serta merta dan otomatis," tanya detikcom. "Tetap diadili, tapi pengadilan tidak menerima perkara baru," jawab Ridwan.
Detikb
Page 1 of 1
Permissions in this forum:
You cannot reply to topics in this forum